Seiring dengan menurunnya kasus Covid-19 di Indonesia umumnya, khususnya di wilayah Desa Ketajen maka Pemerintah Desa Ketajen menyelenggarakan acara ruwat desa bersih desa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Tahun ini Pemdes Ketajen mengadakan ziarah kubur di dua dusun, yakni Dusun Ketajen pada tanggal 10 Maret dan Dusun Tumapel pada tanggal 17 Maret 2022. Kemudian pada hari Jumat tanggal 18 Maret 2022 pemdes menggelar acara Pentas Seni di Pendopo Desa Ketajen.
Ziarah kubur yang dilaksanakan di dua makam dusun dihadiri oleh Kepala Desa Ketajen beserta perangkatnya, Ketua BPD dan anggota, Ketua TP.PKK Desa, Ketua RT/RW, serta seluruh warga desa. Mereka khidmat mengikuti acara doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Konsumsi yang diberikan oleh Pemdes berasal dari warga sendiri dan kembali ke warga juga, berupa nasi kotak dan kue. Acara ruwat desa diawali dengan pembacaan Al-Quran sampai khatam di makam dusun pada pagi hari dan sore harinya baru ziarah kubur.
Hari Jumat tgl 18 Maret 2022 pagi, Pemdes juga mengadakan acara khataman di Musholla Al-Ikhlas Kantor Balai Desa Ketajen dan berakhir pada dhuhur sebelum sholat jumat berlangsung. Kemudian pada malam harinya seusai sholat maghrib, diadakan pembacaan istighosah dan tahlil. Lalu setelah sholat isya', Pemdes menyelenggarakan Pentas Seni yang menampilkan grup sholawat dari dusun ketajen dan tumapel dan penampilan pembuka oleh grup sholawat IPNU/IPPNU serta adanya penampilan khusus dari grup Ishari desa. Yang menjadi tamu spesial dalam acara ini adalah hadirnya Bapak Wakil Bupati, H. Subandi, SH. Beliau turut senang dengan acara semacam ini. Beliau mengatakan bahwa kegiatan ruwat desa dapat menjadi perekat tali silaturahmi antara pemdes dan warga. Sekaligus menggali bakat terpendam dari warga ketajen. H. Subandi, SH berharap pentas seni dapat dirutinkan setiap tahunnya tentunya dengan penampilan yang lebih banyak dari tahun ini. Acara ditutup dengan tausiyah dari Ustad Fahrur Rozi dan doa bersama.